Kol
Sayuran ini dikenal kaerna dapat meningkatkan produksi gas dalam perut. Tapi sebenarnya kol dapat lebih mudah dicerna dan diurai asal dimasak dengan benar. Jadi, masak dulu kol dan jangan menyantap dalam jumlah besar jika Anda ingin lingkar perut lebih kecil.
Nasi putih
Beras adalah bentuk gandum yang sudah mengalami proses pembersihan karena sudah terlepas dari lapisan luarnya. Dengan begitu, beras sudah kehilangan sebagian besar serat, nutrisi, dan protein. Nasi putih juga cepat tercerna dalam tubuh sehingga memicu tingkat insulin, meningkatkan pasokan lemak, dan gampang sekali membuat lingkar perut makin lebar. Untuk menghindari ini, gantilah nasi putih dengan nasi merah yang lebih ramah dengan lingkar perut.
Minuman soda
Minuman seperti ini mengandung kadar gula yang sangat tinggi atau pemanis buatan lain. Akibatnya, simpanan lemak bakal makin memenuhi daerah perut. Kadar gula tinggi, terutama dalambentuk cairan, sangat mudah meningkatkan gula darah yang akhirnya memacu tingkat insulin.
Gorengan
Aneka gorengan bisa menyebabkan kita merasa sangat kenyang dan begah karena kadar lemak yang sangat tinggi dalam makanan ini akan sangat sulit dicerna. Apalagi, jika ada lemak yang paling berbahaya yaitu lemak trans. Jenis lemak ini dapat memicu berbagai penyakit seperti jantung. Lemak ini akan meningkatkan peradangan dalam tubuh.
Es krim
Menyantap es krim berarti kita mengonsumsi kadar gula dalam jumlah besar. Makanan yang tinggi gula berarti meningkatkan gula darah dan insulin yang berarti meningkatkan pula lemak tubuh. Lantaran es krim juga produk susu, inijuga mengandung laktose, gula yang ada dalam susu.
Permen karet
Jangan salah, ternyata permen karet juga bisa bikin kembung. Ini karena proses mengunyah permen karet akan membuat kita menelan banyak udara. Makin banyak udara yang ditelan, makin banyak udara yang masuk dalam bagian perut. Akibatnya, bisa ditebak, kembung dan perut besar. (www.republika.co.id)
0 Comments
